Post yang kemaren kita membahas tentang "PACARAN", mari kita lanjutkan kembali....... :)
Setelah memutuskan untuk melanjutkan ke Jenjang Pernikahan, apa yang kami pikir semua itu Gampang untuk diatur semua......
Tapi Tuhan membelokkan pemikiran kami, karena kenapa??? Tuhan gak mau klo apa yang kita dapat dengan mudah, tapi dengan PENGORBANAN & KETULUSAN dari dalam hati masing-masing.
Dalam persiapan pernikahan kami semua, banyak sekali pandangan pendapat demi suksesnya pernikahan kami. Keluarga yang ada di Balikpapan, semua pada minta untuk dilaksanakan di Balikpapan karena mereka ingin mengambil bagian dalam pernikahan kami. Tapi dari pihak Keluarga Dekat Turnip & Sihite minta untuk dilaksanakan dikampung agar semua keluarga dekat kami bisa pada ngumpul. Alhasil, telah disepakati oleh ke-2 belah pihak keluarga bahwasanya Pernikahan kami diadakan di Pematang Siantar (Kampung Mertua) & disana juga banyak keluarga dari pihak Mama yaitu Sinaga, sedangkan pihak Sihite jaraknya dekat dengan tempat pernikahan kami.
Persiapan pernikahan yang cuma 3 bulan berjalan sesuai dengan kehendak Tuhan dan berjalan dengan lancar, karena kami menyerahkan semuanya kedalam pengasihanNya.
Tepat tanggal 23 Desember 2010, kami (Hana, Allen, Monik, & Mama) berangkat ke Medan dan tiba dengan selamat tidak kurang suatu apapun. Tapi Tuhan menguji kami lagi, dengan Koper Abang Allen gak ada di bagasi sehingga menunggu kepastian dari pihak LIONnya. Dan kami memutuskan untuk melanjutkan perjalanan kami menuju SIANTAR, karena Eda Juni, Dek Evelyn, & Dek Sonia sudah menunggu kami di bandara Polonia.
Perjalanan dari Bandara Polonia Medan ke Siantar memakan waktu 2jamAn ditambah kami mampir istirahat makan jadi perjalanan kami selama 3jam. Puji Tuhan, kami sampe rumah Opung Daniel dengan selamat tidak kurang suatu apapun begitu juga dengan keluarga abang yang sampe kerumah dengan selamat & bertemu keluarga yang sudah menunggu kerumah.
Selama menunggu hari "Tunangan / Martupol" kami sekeluarga menyempatkan berziarah ke Bakkara (Op.Sihite) & melanjutkan ziarah serta mengundang keluarga yang ada disana.
Tepatlah hari Tunangan / Martupol, Puji Tuhan banyak juga yang datang & acaranya berjalan dengan lancar dan sesuai dengan kehendakNya. Kami selalu mengucap syukur, dan meminta tolong kepada Tuhan untuk diberi keMudahan, keLancaran, dan keSehatan sampe hari "Pernikahan".
Episode berikutnya =>
Tidak ada komentar:
Posting Komentar